Di kota-kota besar tentu tidak asing lagi bagi kita melihat gedung-gedung tinggi yang berdiri kokoh dengan megahnya. Bangunan itu mampu berdiri karena di topang oleh beton dan baja. Tentu tidak asing lagi bagi kita bahan untuk membuat beton itu adalah campuran semen, pasir, dan air. Nah tentu ingin tahu bagaimana caranya proses pembuatan semen di pabriknya. mulai dari penambangan sampai semen yang telah jadi seperti yang kita lihat di pasaran.
Secara umum proses produksi semen terdiri dari beberapa tahapan :
- Tahap penambangan bahan mentah (quarry). Bahan dasar semen adalah Batu Kapur, Tanah Liat, Pasir Besi dan Pasir Silica. Bahan-bahan ini di tambang dengan menggunakan alat-alat berat kemudian di kirim ke pabrik semen.
- Bahan mentah ini di teliti di laboratorium, kemudian di campur dengan proporsi yang tepat dan di mulai tahap penggilingan awal bahan mentah dengan mesin penghancur sehingga berbentuk serbuk.
- Bahan kemudian di lakukan pemanasan awal di preheater
- Pemanasan lanjut di dalam kiln sehingga bereaksi membentuk kristal clinker
- Kristal klinker ini kemudian di dinginkan di cooler dengan bantuan angin. Panas dari proses pendinginan ini di alirkan lagi ke Preheater untuk menghemat energi
- Clinker ini kemudian dihaluskan lagi dalam tabung yang berputar yang bersisi bola-bola baja sehingga menjadi serbuk semen yang halus.
- Clinker yang telah halus ini di simpan dalam silo (tempat penampungan semen mirip tangki minyak pertamina)
- Dari silo ini semen di pak dan di jual ke konsumen.
Untuk lebih memahami proses cara pembuatan semen silahkan lihat animasi proses pembuatan semen
Sumber: www.britannica.com
0 komentar:
Posting Komentar